Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Senin, 23 Agustus 2021

1Tes 1:2b-5,8b-10
Mzm 149:1-6,9
Mat 23:13-22

Ingatlah Sang Sumber

Hai kamu orang-orang bodoh dan orang-orang buta, apakah yang lebih penting, emas atau Bait Suci yang menguduskan emas itu?  –  Mat 23:17

Dari dulu saya hidup cukup sederhana. Memamerkan barang sepertinya tidak cocok bagi saya. Ketika kehidupan saya sukses, sayapun masih tetap sederhana dalam keseharian. Kadang istri mengingatkan agar saat keluar rumah atau bertemu teman saya tidak selalu mengenakan kaos, celana pendek, dan sandal jepit.

Sebenarnya barang-barang mahal tidak salah, karena mungkin memang bahan mentah, proses produksi, dan pengirimannya memakan biaya tinggi. Juga target pasarnya berbeda. Namun, kitalah yang harus mengatur keuangan kita. Bila kita memiliki penghasilan yang cukup, barang mahalpun bisa terbeli. Tetapi kita tetap perlu mengingat bahwa kemampuan tersebut bukan datang karena diri kita semata, melainkan karena Tuhan yang memampukan kita. Karena itu, kita harus menggunakan apa yang kita miliki dengan bijaksana.
Tidak perlu pamer yang menimbulkan iri hati, tetapi justru kita bisa memotivasi orang lain supaya juga mengalami keberhasilan dalam hidupnya.
 
Ingatlah, Tuhanlah Sumber dan Pemberi dalam hidup kita. (Aw)

Bagaimana cara saya bersyukur atas pemberian Tuhan dalam hidup saya?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *