Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 27 Oktober 2021

Rm 8:26-30
Mzm 13:4-6
Luk 13:22-30        

Berjuanglah!

”Berjuanglah untuk melalui pintu yang sesak itu” – Lukas 13: 24b 

Hidup adalah perjuangan. Perjuangan di dunia akan berakhir ketika saya dipanggil bertemu dengan Bapa di surga. Untuk itu jangan pernah berhenti berjuang! Berjuanglah  mencari harta surgawi yang membawa kita pada kebahagiaan kekal. Ketika hidup terasa berat dan sulit, ingatlah bahwa semua itu hanya sementara. Ketika hidup terasa keras dan pergumulan tiada henti ingatlah bahwa semua itu ada ‘masa kadaluarsanya’.

Satu hal yang harus kita yakini bahwa kasih dan kebaikan Yesus senantiasa hadir dalam kehidupan kita. Tetaplah berjuang untuk berjalan di jalan Tuhan, di tengah godaan dunia yang begitu banyak.
Hidup ini memang berliku-liku dan berbatu-batu namun Tuhan akan menyertai jalan yang harus ditempuh. Sekalipun saat ini penuh dengan air mata, saya percaya kita akan menerima sukacita. Meskipun hati kita hancur berkeping-keping namun Tuhan akan membalut dengan kasihNya.

Untuk memasuki pintu yang sempit, saya harus meninggalkan kesombongan, keegoan diri, kebencian, amarah, kebohongan dan dendam. Dan menggantikannya dengan kasih, kerendahan hati dan pengampunan sehingga perjuanganku menuju pintu kebahagian kekal akan terbuka. (TL) 
Sudahkah saya berjalan memasuki pintu sempit?

Apakah saya seorang murid Yesus atau sudah naik kelas menjadi rasul  Yesus ?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *