Kabar Baik

Bac I : 2 Raja – Raja  4 : 42 – 44 (Memberi makan seratus orang)
Bac II : Efesus  4 : 1 – 6 (Kesatuan Jemaat)
Bac Injil : Yohanes 6 : 1 – 15  (Yesus memberi makan lima ribu orang)

Tujuan :

  • Membawa anak sel untuk menyadari panggilan sebagai pembawa kabar baik

Latar Belakang :

  • Negeri Israel sedang dilanda bencana kelaparan. Bukan hanya rakyat, kelompok Elisa juga terkena dampaknya.

Saat ini kondisi berat apa yang sedang kamu alami ?

  • Nabi Elisa dan kelompoknya juga mengalami (bencana kelaparan)

Ditengah banyaknya persoalan yang kamu hadapi, bagaimanakah bentuk pertolongan Tuhan yang kamu terima?

  • Ayat 42a ( 20 roti jelai dan gandum baru dalam sebuah kantong )
  • Ada, tetapi kayaknya kok masih kurang.

Pertolongan Tuhan itu tidak boleh berhenti disitu saja, tetapi harus diteruskan kepada yang lain, yaitu dalam bentuk pewartaan kabar baik.

Kabar baik seperti apakah yang harus kita teruskan kepada orang lain ? (ditanyakan dahulu ke anak sel)

  • Kabar baik Jasmani ( ayat 42b ). PKS hal 25 bawah njedok.
    • Orang sakit membutuhkan obat, orang lapar membutuhkan makanan, orang yang tidak punya uang membutuhkan pekerjaan.
  • Kabar baik Rohani ( ayat 43 ). Ada Keraguan, Ketakutan, kekhawatiran, putus asa, kecewa, dll.
    • Memberikan kekuatan, penghiburan dan pengharapan.

Kesimpulan :

  • Setiap orang punya persoalan masing2, tetapi apabila kita mau mengorbankan persoalan kita dan masuk dalam karya pewartaan kabar baik ( tidak menunggu masalah kita selesai dulu, baru mau melayani ), maka disana akan ada mukijijat. Dari yang tampaknya tidak cukup, menjadi berlebih, bahkan ada sisanya ( ayat 44). Inilah bentuk Kesatuan Jemaat ( Efesus 4 : 1 – 6 ).

Tambahan Om Han

  • Nabi Elisa dan kelompoknya mengalami sakit penyakit, juga kelaparan.
  • Situasi yang mengalami kemerosotan dan kesulitan, bisa mengalami :
    • Tawar hati
    • Meragukan penyertaan Allah
    • Pesimis
    • Tidak percaya janji – janji Allah
  • Punya sedikit, kita berikan ke Tuhan. Nanti Tuhan akan lipat gandakan.
  • Kita akan berkelebihan apabila kita berbagi. Tuhan akan selalu mampu mencukupi kebutuhan kita semua.
  • 2 Korintus 9 : 8 à bahwa Allah sanggup.
  • Bangsa Israel itu dicelikkan mata hati nya bahwa Allah itu sanggup mencukupi kebutuhan umat-Nya.
  • Mazmur 34 : 11
  • Merasa kurang itu memang penyakit manusia.
  • Kita dituntut tidak sekedar menghadirkan kabar baik, tetapi langsung sesuatu yang baik. Itu butuh iman dan ketaatan.

Tags:

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *